Banyak diantara kita, siswa smp
yang mengenal apa itu labrak.
Menurut saya kata tersebut memiliki pengertian yang cukup menakutkan untuk para
junior smp apalagi kelas 7. Menurut saya, labrak terjadi karena :
- -
Adik kelas yang bersifat kurang ajar
- -
Kakak kelas yang bersifat arogan
Mengapa
saya dapat mengungkapkan itu? Jelas karena saya pernah mengalaminya. Kaget? Tak
perlu! Pengalaman ini yang membawa saya
ke-kedewasaan saat berada di smp. Tidak perlu berbelit-belit. Saya akan
menceritakan semua ini, menurut sudut pandang saya. Tapi terlalu frontal ya?
Baiklah, tidak jadi wkwkwk (✖╭╮✖)
Saya akan memberikan alasan
kenapa ‘penyebab labrak’ terjadi.
-
- Adik kelas yang bersifat kurang ajar
Ada banyak hal yang
mempengaruhi ini. Seperti suka terhadap kakak kelas, tapi yang terjadi
akhir-akhir ini di smp saya karena para junior memiliki sekutu. Anggap saja
senior. Mudeng? Nah ini yang menyebabkan mereka berani.
-
- Kakak kelas yang bersifat arogan
Ya ini terus terang saja
mungkin karena keberadaan adik kelas yang mereka anggap menganggu mereka.
Contohnya banyak, dan saya enggak bisa memberi tahu. Maaf!
Tapi sebenarnya menurut saya,
dua hal tersebut berhubungan sangat erat. Tergantung sudut pandang seseorang
tersebut. Jika saya menjadi kakak kelas, saya akan menganggap Adik kelas yang bersifat kurang ajar. Dan
jika saya menjadi adik kelas, saya akan menganggap Kakak kelas yang bersifat arogan. Membingungkan bukan?
Dua
hal tersebut sangat ….. apa ya namanya
….. (۳˚̩̩̩Д˚̩̩̩)۳ ARGH! Kenapa sih hal yang tak pantas
terjadi (labrak) harus terjadi? Dan saya jelas punya pencegahan haha.
Untuk kakak kelas : jika ada
adik kelas yang kurang ajar, biarkanlah saja! Percayalah, adik kelas yang kurang ajar terhadap kakak kelas pasti akan di-kurang
ajar-I oleh adik kelas pada saat Ia menjadi kakak kelas. Mudeng? Apalagi
kalo lo udah kelas 9. Inget mau U J I A N !
Untuk adik
kelas : ya sama, biarkanlah saja! Toh para kakak kelas juga akan pergi, bukan?
Lama-lama Ia pasti akan menghargai kita
(adik kelas) karena sikap kita yang diam, cenderung mengalah. Dan ingat mengalah bukan berarti kalah. Kalau
kita diam, cenderung dewasa bukan? Kesian para kakak kelas, masa’ kalah sama
adik kelas (‾⌣‾)♉
Nah
sepertinya Cuma itu yang gue ketahui tentang labrak. Ups.. buat semuanya jangan
berburuk sangka dulu. Gue bukan mau
ngindir, nggertak, apadeh terserah! Gue Cuma mau memberi tips buat generasi
mendatang yang bakalan jadi adik / kakak kelas. Gue bukan mau nyindir kakak
kelas, karena sekarang juga gue udah jadi kakak kelas kan? Gue udah jadi kelas
9. Gue ya bakalan mengalami itu semua, oke? Buat adik kelas, gue juga enggak
maksud nggertak. Cuma karena gue dulu jadi adik kelas juga, berbagi pengalaman
:D
Gue
gak maksud apa-apa loh ~(˘▾˘~)
~(˘▾˘)~ (~˘▾˘)~
Maju terus, pantang mundur!
Tataaaaaa
Dheany’s
2 comments:
Edan...
hahaha...
haha tapi itu kenyataan bukan? :D
Posting Komentar